#88 Rahasia Dibalik Kedutan Bokong Sebelah Kiri
Jumat, 21 September 2018
Add Comment
Ngomongin tentang #88 Rahasia Dibalik Kedutan Bokong Sebelah Kiri adalah hal yang cukup menarik, terlebih untuk Anda yang memang sedang mencari #88 Rahasia Dibalik Kedutan Bokong Sebelah Kiri. Nah kami sudah menyiapkan data yang cukup akurat untuk Anda baca, yang memang mengulas tentang makna / arti kedutan yang diambil dari sumber yang terpercaya.
Kedutan merupakan sebuah fenomena tubuh yang cukup unik, dimana syaraf-syaraf dibagian tubuh tertentu berkedut-kedut (bergerak-gerak sendiri) tanpa sebab yang jelas. Hampir semua anggota tubuh bisa mengalami kedutan, seperti misalnya kedutan mata kiri atas, kedutan mata kanan bawah, kedutan alis, bibir dan anggota tubuh lainnya. Hal ini wajar saja, menggingat anggota tubuh manusia terdiri dari banyak sekali syaraf.
Nah, jika berbicara tentang kedutan, ada salah satu literatur yang mengupasnya secara mendalam, literatur tersebut adalah Primbon Jawa. Dalam primbon disebutkan bahwa kedutan merupakan salah satu bentuk komunikasi tubuh untuk memberitahukan kepada kita selaku pemilik tubuh tentang datangnya "sesuatu" hal dalam waktu dekat. Sesuatu tersebut bisa merupakan pertanda baik, akan tetapi bisa juga sebuah pertanda buruk. Biasanya dibedakan berdasarkan letak terjadinya kedutan. Apakah di anggota tubuh sebelah kiri, atau anggota tubuh bagian kanan.
Bokong atau yang biasa juga dikenal dengan sebutan pantat, adalah bagian dari tubuh manusia yang terletak dibawah pinggan bagian belakang, dan diatas paha. Bokong mudah dikenali, karena bagian tubuh yang satu ini sering jadi pusat perhatian. Secara garis besar bokong dibagi menjadi dua bagian yakni bokong kanan dan bokong sebelah kiri. Mengingat banyak saraf di bagian tubuh yang satu ini, maka tidak heran bila bokong juga kerap mengalami kedutan. Lalu apa kira-kira makna dibalik kedutan bokong kiri? Apakah pertanda baik, atau jusrtu merupakan firasat buruk?.
Arti Kedutan Lainnya:
#88 Rahasia Dibalik Kedutan Bokong Sebelah Kiri
Apa arti kedutan bokong kiri? Benarkah pantat atau bokong sebelah kiri berkedut-kedut adalah pertanda buruk? Kira-kira kedutan bokong bagian kiri terus menerus itu alamat akan terjadi apa ya? Bagaimana primbon jawa meramalakan fenomena saraf di bokong bagian kiri bergerak-gerak sendiri diwaktu pagi? Firasat apa yang terselip dibalik kedutan bokong kiri berulangkali? Ada yang bilang kalau kedutan di bokong kiri maka akan mendapat rejeki, benarkah demikian? Mungkin beberapa pertanyaan diatas sempat terlintas dibenak Anda, dan berikut rahasia tersembunyi dibalik kedutan bokong atau pantat sebelah kiri menurut ramalan primbon jawa.Bokong atau yang biasa juga dikenal dengan sebutan pantat, adalah bagian dari tubuh manusia yang terletak dibawah pinggan bagian belakang, dan diatas paha. Bokong mudah dikenali, karena bagian tubuh yang satu ini sering jadi pusat perhatian. Secara garis besar bokong dibagi menjadi dua bagian yakni bokong kanan dan bokong sebelah kiri. Mengingat banyak saraf di bagian tubuh yang satu ini, maka tidak heran bila bokong juga kerap mengalami kedutan. Lalu apa kira-kira makna dibalik kedutan bokong kiri? Apakah pertanda baik, atau jusrtu merupakan firasat buruk?.
Menurut Primbon Jawa, ketika seseorang mendapati bokong sebelah kiri berkedut-kedut (bergerak-gerak sendiri sarafnya tanpa sebab yang jelas), baik itu terjadi diwaktu siang, sore, malam atau pun pagi hari, maka ini adalah pertanda yang sangat baik. Primbon menyebutkan bahwa kedutan dibokong bagian kiri adalah isyarat bahwa yang mengalaminya akan terbebas dari masalah yang selama ini mengganggu.
Memuat...
Itu tadi #88 Rahasia Dibalik Kedutan Bokong Sebelah Kiri, bila itu merupakan pertanda yang baik, maka selayaknya kita bersyukur, karena akan mendapatkan kebaikan. Lalu bagaimana bila kedutan yang kita alami tersebut ternyata bermakna kurang baik atau firasat buruk?. Rasanya tidak ada salahnya bila kita bisa lebih berhati-hati dalam tindakan dan perbanyak berdoa supaya terhindar.
0 Response to "#88 Rahasia Dibalik Kedutan Bokong Sebelah Kiri"
Posting Komentar